Tips Menata Rumah Idaman

Posted by Dina's Diary on 10:06 PM with No comments

Untuk menciptakan sebuah rumah idaman tidak terlepas dari cara mensiasati kekurangannya. Semua itu dilakukan agar rumah kita nyaman dan menjadi ”Rumahku adalah Surgaku”. Ruang besar belum tentu menghasilkan ruang yang nyaman. Demikian pula sebaliknya, ruang kecil belum tentu menghasilkan ruang yang sempit.





Jika ruang keluarga di dalam rumah Anda terasa terlalu besar, maka ruang tersebut dapat dibagi lagi menjadi beberapa areal beberapa aktivitas. Misalnya ruang membaca, mendengarkan musik, atau hanya untuk sekadar berbincang-bincang. Berbeda halnya dengan ruang keluarga yang kecil. Pemiliknya harus mampu menatanya menjadi sebuah ruangan yang tetap memiliki berbagai fungsi. Satu ruangan untuk berbagai aktivitas.
Menata ruang tamu di rumah dengan ukuran yang bervariasi merupakan tantangan tersendiri. Selain harus layak menerima tamu, ruang ini harus diatur agar nyaman dan tidak berkesan penuh. Demi kepraktisan, sebagian orang meniadakan ruang tamu di rumahnya. Di rumah-rumah yang mungil, ruang tamu fungsinya seringkali digabung dengan ruang lain. Namun untuk sebagian orang, ruang tamu tetap jadi bagian yang sangat penting karena ruang tamu mencerminkan karakter si pemilik.
Bagi rumah dengan ukuran yang pas-pasan tentu selain harus layak menerima tamu, ruang ini harus diatur sedemikian rupa agar tidak terlalu menghabiskan ruangan. Bagi pemilik rumah yang cukup luas, tentu hal ini tidak akan menjadi masalah. Berikut beberapa tips untuk mengatur tata ruang rumah idaman kita.

·         Peletakan Furnitur. Peletakan sebaiknya mengarah pada televisi atau taman di belakang rumah. Kita tahu, furnitur merupakan salah satu elemen pengisi ruangan yang memberikan atmosfer bagi ruangan itu sendiri. Apabila di dalam rumah tidak ada sesuatu yang menonjol, maka peletakan furnitur ini sebaiknya dijadikan alat yang menarik untuk tempat berkumpul keluarga. Tak kalah penting, adalah merancang penataan sirkulasi udara yang baik agar tercipta ruang duduk yang sehat. Hal ini perlu dilakukan mengingat ruang duduk keluarga adalah tempat berkumpulnya seluruh penghuni rumah, sehingga perlu sirkulasi udara yang baik dan menyehatkan

·         Pewarnaan Dinding. Warna putih dan krem merupakan warna yang paling netral untuk dinding ruang keluarga. Warna tersebut dapat disesuaikan dengan warna apapun. Jika rumah Anda termasuk rumah lama, warna ini sangat cocok digunakan. Tetapi, untuk rumah-rumah dengan desain kontemporer, penggunaan warna-warna sekunder dan tersier malah akan membuat rumah menjadi lebih menarik. Sementara itu, pewarnaan dapat dilakukan berbeda antara satu sisi dinding dengan sisi lainnya. Warna-warna seperti hijau apel, kuning kunyit, merah muda, biru muda, akan membuat penampilan ruangan lebih semarak.

·         Setting Lampu. Penataan cahaya cukup berperan untuk menciptakan ruang yang nyaman. Pencahayaan dengan penambahan lampu spot dapat dilakukan untuk menampilkan aksesori tertentu pada ruangan. Di sisi lain, pencahayaan juga dapat membuat bagian ruangan tertentu mempunyai makna yang berbeda dengan bagian lainnya. Pemilihan lampu warna kuning memberikan suasana kehangatan dan artistik (temaram), sementara yang putih memberikan warna yang bersih dan lebih terang.

·         Pemasangan Karpet Permadani. Penempatan permadani pada ruang keluarga akan menghasilkan suasana lebih cozy atau nyaman. Permadani, umumnya, memberi sensasi kelembutan pada pijakan kaki. Permadani juga dapat mengisi kekosongan ruang, terutama apabila ruang keluarga cukup luas. Motif-motif yang penuh serta warna-warna yang berani dapat menjadikan ruangan lebih berkarakter. Ukuran dan bentuk permadani sebaiknya memperhitungkan ukuran luas ruang dan bentuk furnitur.

·         Partisi. Dinding penyekat atau partisi sebaiknya tidak banyak digunakan untuk ruang keluarga yang terlalu kecil. Biarkan saja ruang terbuka dengan peletakkan furnitur yang simpel. Hal ini akan membuat ruang yang kecil tadi terlihat luas. Sebaliknya, jika ruang keluarga cukup luas, penggunaan partisi dapat dilakukan. Partisi dapat dipilih dari jenis yang transparan maupun yang masif, bergantung pada kebutuhan ruangan. Bahkan terdapat pula partisi yang terbuat dari kain.

·         Tanaman Hias. Sebagai unsur penyeimbang, tanaman hidup dapat diletakkan di pojok atau bahkan tengah ruangan. Suasana akan lebih hidup karena terdapat tanaman hidup. Penempatan tanaman besar umumnya di bagian pojok. Sedangkan tanaman kecil dapat diletakkan di atas meja TV, meja sudut, atau meja kopi. Yang tidak kalah penting adalah memilih wadah tanaman seperti keramik, tanah liat, atau bejana kaca.

Semoga, beberapa tips di atas bisa membantu Anda untuk mendekorasi dan menata ruang rumah Anda. Semoga pula Anda bisa menciptakan rumah idaman yang nyaman laksana surga....
Categories: