Bekerja Dan Keberkahan

Hidup bukanlah tentang bagaimana menemukan diri kita tetapi bagaimana menciptakan diri kita yang sebenarnya



Kalimat diatas menginspirasi orang agar terus berusaha, seperti sepenggal kisah ini....Zaman dahulu ada 2 desa yang dipisahkan sebuah bukit…sehingga desa yg satu gemah-ripah-lohjinawi atau bahasa sederhananya “SUBUR-MAKMUR dan hidup SEJAHTERA”…sedangkan desa yang satu lagi sangat TANDUS dan mereka hidup KEKURANGAN…sehingga beberapa warga disana pindah dari desa ini.
Waktu terus berlalu tanpa adanya perubahan….sampai akhirnya ada seorang ayah sebut saja UMAR yang ingin mewujudkan IMPIANNYA…ingin merubah nasibnya selama ini…dan itu disampaikan kepada ke-3 anak laki2nya, “Wahai anak2ku..mulai besok ayah akan menggali bukit itu agar kondisi desa kita bisa berubah..” Tapi ke-3 anaknya menganggap itu HAL YANG MUSTAHIL DILAKUKAN..bahkan menganggap ayah mereka sudah GILA….
Keesokan harinya UMAR benar-benar melaksanakan niatnya…setelah sholat SUBUH beliau pergi ke bukit dengan membawa cangkul untuk menggali bukit…penduduk desapun menganggap UMAR sudah gila…dan ke-3 anaknya juga berusaha menasehati ayahnya..namun UMAR tidak mau merubah pendiriannya…beliau sangat yakin bisa mewujudkan IMPIANNYA..hari berganti hari..pekan berganti pekan..lama-lama ke-3 anaknya mulai berpikir ulang…”JANGAN-JANGAN AYAH BENAR”…akhirnya ke-3 anaknyapun sepakat membantu ayah mereka…sehingga setiap pagi satu keluarga ini mengalokasikan sebagian waktunya untuk menggali bukit…dan penduduk desapun makin yakin satu keluarga itu sudah GILA SEMUA.
Tanpa terasa waktu terus berlalu…Penduduk ternyata melihat bahwa kerja keluarga itu mulai membuahkan hasil. Bukit yang digali dan ditanami tanaman mulai menguning bahkan sudah kelihatan buah dan tanaman lainnya dipetik oleh keluarga tersebut. Melihat banyaknya panenan keluarga ini akhirnya satu demi satu penduduk desa mulai membantu apa yang dilakukan oleh keluarga UMAR sampai suatu ketika IMPIAN MEREKA BENAR-BENAR TERWUJUD…sekarang nasib penduduk desa sudah berubah TOTAL yg semula serba kekurangan sekarang SUBUR, MAKMUR, dan SEJAHTERA...Penduduk merasakan berhasilnya kerja mereka bersama-sama...

Kekuatan tidak datang dari kemenangan. Seberapa besar usaha kita untuk melewati kesulitan dan memutuskan untuk tidak menyerah, itulah kekuatan yang sebenarnya